Mengenal Apa Itu OTR dalam Perhitungan Kredit Mobil

Senin, 26 Agustus 2024

Ketika Anda ingin melakukan pembelian kendaraan bermotor secara kredit, terdapat istilah yang sering muncul, yakni OTR atau On The Road. Mengenal apa itu OTR sangat penting bagi Anda yang ingin mengetahui total biaya yang akan dikeluarkan, termasuk pengurusan dokumen dan pajak.


Dengan memahami OTR, maka akan membantu Anda membuat keputusan pembelian yang lebih tepat dan menghindari biaya tersembunyi yang mungkin timbul di kemudian hari. Yuk, simak lebih lanjut apa itu OTR, kelebihannya, dan bagaimana cara menghitungnya.


Apa Itu OTR?

OTR atau On the Road, adalah istilah yang mengacu pada harga pembelian kendaraan yang mencakup semua biaya pengurusan dokumen resmi, seperti BPKB, STNK, dan TNKB, serta pajak kendaraan.


Dengan membeli kendaraan dengan harga OTR, Anda tidak hanya mendapatkan kendaraan tersebut, tetapi juga semua kelengkapan administrasi yang diperlukan untuk dapat langsung digunakan secara legal di jalan. Kendaraan yang dibeli dengan harga OTR sudah terdaftar di instansi seperti Polri, Samsat, dan Dispenda. 


Perbedaan On The Road dan Off The Road

Perbedaan Off The Road dengan On The Road adalah bahwa harga On The Road mencakup semua biaya, termasuk pengurusan dokumen dan pajak. Sebaliknya, harga Off The Road hanya mencakup harga beli kendaraan tanpa biaya tambahan.


Kendaraan yang dibeli dengan harga Off The Road belum dilengkapi dengan surat-surat resmi seperti STNK, BPKB, dan TNKB, sehingga tidak bisa langsung digunakan. Metode pembayaran Off The Road jarang dipilih karena prosesnya lebih rumit dan mengharuskan pembeli untuk mengurus dokumen dan pajak secara mandiri, yang seringkali memakan waktu dan biaya lebih tinggi daripada harga On The Road.


Keunggulan Harga OTR

Setelah mengenal apa itu OTR, kini saatnya mengetahui apa saja keunggulannya, yakni:


1. Harga All-Inclusive

Harga OTR sudah mencakup pengurusan dokumen wajib seperti STNK, TNKB, dan BPKB, serta pajak kendaraan. Dengan demikian, Anda tidak perlu memikirkan biaya tambahan untuk keperluan administrasi.


2. Praktis dan Efisien

Proses pembelian menjadi lebih praktis dan efisien karena semua urusan administrasi sudah ditangani oleh pihak penjual. Jadi, Anda tidak perlu repot mengurus dokumen kepemilikan kendaraan sendiri.


3. Siap Pakai

Setelah pembelian, kendaraan sudah siap untuk dikendarai karena telah terdaftar secara resmi atas nama Anda sebagai pemiliknya. Ini memudahkan Anda untuk langsung menggunakan kendaraan tanpa harus menunggu proses administrasi tambahan.


Mengapa Harga OTR di Setiap Daerah Berbeda?

Ada beberapa alasan mengapa harga OTR di setiap daerah berbeda, yaitu:


1. Biaya Pajak dan Non-Pajak

Setiap daerah memiliki aturan pajak yang berbeda untuk kendaraan bermotor, termasuk SW, PKB, dan Jasa Raharja. Selain itu, biaya non-pajak seperti STCK, STNK, TNKB, dan BPKB juga memengaruhi harga total OTR kendaraan.


2. Tarif Biro Jasa

Harga OTR bervariasi karena dipengaruhi oleh tarif biro jasa seperti Samsat, Polri, dan Dispenda. Setiap daerah dapat menetapkan nominal yang berbeda, sehingga total harga OTR pun turut bervariasi.


3. Biaya Distribusi Kendaraan

Harga OTR juga dipengaruhi oleh NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) dan biaya BBN-KB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor), yang bervariasi di setiap daerah. Selain itu, faktor distribusi, seperti jarak dari pusat produksi ke lokasi tujuan (misalnya Jakarta dan Papua), ikut memengaruhi biaya total.


Cara Menghitung Harga OTR

Untuk menghitung harga OTR sebuah kendaraan, Anda perlu memahami komponen-komponen yang mempengaruhi nominal harga tersebut. Salah satu komponen utama dalam penentuan harga OTR adalah Harga Pasaran Umum (HPU), yaitu harga pabrik kendaraan yang telah tercatat dalam Dispenda (Dinas Pendapatan Daerah).


Harga Pasaran Umum ini menjadi dasar dalam menentukan harga komponen lain, seperti pajak kendaraan bermotor (PKB), biaya Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB), dan asuransi wajib. Selain itu, biaya administrasi pengurusan dokumen seperti STNK, TNKB, dan BPKB juga dihitung. Semua komponen ini jika ditotal, menghasilkan harga OTR yang berlaku di suatu daerah, yang bisa berbeda-beda tergantung pada kebijakan lokal.


Dari ulasan di atas, kini Anda sudah mengenal apa itu OTR, perbedannya dengan Off The Road, keunggulan OTR, dan juga cara menghitungnya. Dengan begitu, Anda dapat membuat keputusan yang lebih cerdas saat membeli kendaraan. Memahami semua aspek terkait OTR juga memungkinkan Anda untuk mengatur anggaran dengan lebih baik dan memastikan bahwa kendaraan yang dibeli sesuai dengan kebutuhan dan ekspektasi Anda.


Be First to Post Comment !
Posting Komentar

EMOTICON
Klik the button below to show emoticons and the its code
Hide Emoticon
Show Emoticon
:D
 
:)
 
:h
 
:a
 
:e
 
:f
 
:p
 
:v
 
:i
 
:j
 
:k
 
:(
 
:c
 
:n
 
:z
 
:g
 
:q
 
:r
 
:s
:t
 
:o
 
:x
 
:w
 
:m
 
:y
 
:b
 
:1
 
:2
 
:3
 
:4
 
:5
:6
 
:7
 
:8
 
:9