Dinding
rumah, terutama bagian eksterior, merupakan salah satu
komponen rumah yang memiliki risiko kerusakan paling besar. Dikatakan demikian
karena dinding yang posisinya berada di area luar rumah ini menjadi bagian yang
terpapar ekstremnya cuaca, entah itu panas maupun hujan hingga terkena polutan.
Untuk menjaga dinding eksterior dari kerusakan, biasanya orang akan
mengakali dengan mengaplikasikan produk pelindung layaknya waterproofing. Dengan mengaplikasikan produk waterproofing terbaik, Anda bisa mencegah dinding eksterior
rumah dari kerusakan.
Namun sebagai antisipasi, artikel ini akan
mencoba membahas tentang jenis-jenis kerusakan yang umumnya dialami oleh
dinding eksterior rumah. Pelajari juga cara untuk mengatasinya melalui
pembahasan berikut!
5 Jenis Kerusakan pada
Dinding Rumah
Dinding eksterior yang tidak dijaga dan
dirawat dengan baik tentu cenderung lebih berisiko mengalami kerusakan.
Sebenarnya tidak hanya berlaku pada dinding, semua struktur pada bangunan rumah
apabila tidak dijaga keterawatannya pasti akan lebih rentan rusak.
Apa saja jenis-jenis kerusakan yang bisa
dialami oleh dinding eksterior di rumah? Agar bisa memahami lebih lanjut dan
bisa mengatasinya dengan baik, ikuti daftar dan penjelasan di bawah ini:
●
Dinding Berjamur
Dinding berjamur
menjadi salah satu permasalahan utama yang sering kali ditemukan pada sebuah
dinding eksterior. Biasanya permasalahan dinding berjamur ini disebabkan oleh
kondisi dinding yang basah atau lembap.
Ketika jamur hingga
lumut muncul pada dinding rumah,
tentunya hal ini akan membuat tampilan rumah menjadi kotor seperti tidak
terawat.
Apabila dinding hunian
Anda mengalami permasalahan berupa munculnya jamur, maka Anda perlu
mengatasinya dengan segera. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi
masalah dinding eksterior yang muncul jamur, yaitu dengan menggunakan cairan
anti jamur yang nantinya akan membuat jamur-jamur tersebut menjadi mati.
Namun sebelum
menggunakan cairan ini, pastikan Anda mencoba membersihkan jamur-jamur yang muncul tersebut terlebih
dahulu. Jika sudah dan Anda ingin mengembalikan tampilan dinding menjadi
seperti semula, Anda bisa mengecatnya dengan warna yang senada dengan area
dinding lainnya.
●
Dinding Retak
Permasalahan
berikutnya yang juga cukup sering ditemukan pada dinding-dinding di rumah,
yaitu terdapatnya keretakan di beberapa area. Dinding yang retak harus segera
diatasi agar kerusakan tersebut tidak mempengaruhi struktur bangunan secara
keseluruhan.
Sebelum melakukan
cara-cara untuk mengatasi dinding yang retak, pastikan Anda mengetahui terlebih
dahulu penyebab dari keretakan pada dinding eksterior tersebut. Umumnya
keretakan pada dinding disebabkan karena beberapa hal yang digolongkan menjadi
penyebab structural dan nonstructural.
Apabila keretakan pada
dinding hunian Anda disebabkan oleh kerusakan nonstructural, Anda bsa mengaci ulang maupun menambal dinding yang
sebelumnya retak. Sementara apabila penyebab dinding retak diakibatkan karena structural, Anda bisa memperbaikinya
dengan menguatkan titik dari pondasi agar kembali menjadi kuat.
●
Dinding Menggelembung
Dinding menggelembung
menjadi permasalahan selanjutnya yang sering terjadi pada dinding eksterior.
Munculnya gelembung pada dinding eksterior umumnya disebabkan karena Anda mengecat dinding saat kondisi
plesteran dinding masih basah.
Plesteran dinding rumah yang masih basah tersebut
diartikan sebagai kondisi dinding belum siap untuk dicat karena akan mengurangi
daya lekat cat untuk menempel pada dinding.
Agar
gelembung-gelembung pada dinding bisa hilang, Anda harus melakukan pengecatan
ulang terhadap tembok tersebut. Namun sebelum itu, Anda harus mengeroknya
terlebih dahulu agar teksturnya kembali rata.
●
Dinding Lembap
Dinding yang lembap juga menjadi permasalahan umum yang menimpa
dinding eksterior. Kondisi lembapnya dinding
biasanya disebabkan karena terdapatnya air yang merembes ke dinding tersebut.
Apabila ini terjadi, dinding yang lembap akan
memberikan pertanda dalam bentuk munculnya bercak seperti basah pada dinding.
Untuk memperbaiki
permasalahan ini, Anda perlu mencari tahu terlebih dahulu penyebabnya. Ketika
sudah diatasi dengan baik, Anda bisa mencegah terulangnya dinding lembap dengan cara mengaplikasikan produk waterproofing
membrane yang berkualitas.
Salah satu produk waterproof yang cocok untuk
diaplikasikan pada dinding eksterior, yaitu SikaCoat Plus. Produk dari Sika ini merupakan
produk yang tepat karena memiliki beberapa kelebihan yang tentunya
menguntungkan bagi Anda.
Kelebihan SikaCoat
Plus yakni mengurangi waktu pengerjaan, mudah diaplikasikan, berkemampuan
menutup sangat baik, memiliki elastisitas tinggi, stabilitas UV yang sangat
baik, kedap air, berkemampuan menutup retak, dapat diencerkan dengan air 10%
(direkomendasikan untuk aplikasi primer), dan konsumsi rendah.
●
Dinding Mengelupas
Meski bukan
permasalahan yang bisa membahayakan, namun cat dinding yang mengelupas juga
bisa menjadi permasalahan sangat mengganggu. Apabila dinding eksterior pada hunian Anda mulai
mengelupas dan membuat tampilannya menjadi tidak menarik, Anda perlu
cepat-cepat mengatasinya.
Cat dinding yang
mengelupas biasanya disebabkan karena beberapa hal, mulai dari terjadinya
pengapuran hingga dinding yang lembap dan menyebabkan cat tidak menempel dengan sempurna.
Untuk mengatasi
permasalahan cat dinding yang mengelupas ini, Anda perlu membersihkan secara
menyeluruh area dinding yang mengelupas tersebut. Keroklah sampai bersih cat
dinding, sebelum akhirnya Anda mengaplikasikan ulang cat yang baru agar
tampilan dinding bisa kembali menjadi menarik.
Kesimpulan
Dinding eksterior rumah harus diperhatikan
baik-baik agar bisa memberikan tampilan rumah yang menarik dan tentunya
terawat. Apabila hunian Anda mengalami permasalahan dinding layaknya dinding
berjamur, dinding retak, dinding menggelembung, dinding lembap, dan juga
dinding mengelupas, pastikan sebelum mengatasinya Anda mengetahui terlebih
dahulu penyebabnya.
Untuk mencegah terjadinya kerusakan-kerusakan
yang tidak diinginkan pada dinding eksterior seperti yang sudah dijelaskan di
artikel, Anda bisa mengaplikasikan produk waterproof
membrane sebagai langkah antisipasi. Waterproofing membrane adalah produk
waterproofing berbentuk lembaran yang
digunakan untuk mencegah risiko kelembapan.
Salah satu rekomendasi produk waterproofing yang bisa Anda gunakan
untuk mencegah kelembapan pada dinding, yaitu SikaCoat Plus. Tidak perlu ragu untuk menggunakan produk ini, karena Sika merupakan pencetus waterproofing
semen pertama di Indonesia dan telah berdiri selama 113 tahun.
Tidak hanya itu, Sika
telah menangani banyak project
global. Salah satunya adalah Terowongan Arroyo Vega di
Buenos Aires Argentina. Jadi, Apabila Anda memiliki permasalahan dinding rumah, segera atasi dengan
SikaCoat Plus! Adapun untuk mendapatkan informasi lebih detail tentang produk waterproofing, klik di sini!
Be First to Post Comment !
Posting Komentar