Munculnya virus COVID-19 di Indonesia memang meresahkan banyak pihak. Namun, jika kita melihat dari sudut pandang yang positif, justru banyak hikmah yang tidak kita sadari. Misal, kita bisa lebih intens berkomunikasi dengan keluarga, banyak waktu menjaga kesehatan, jam kerja online di rumah lebih banyak, serta me time untuk diri sendiri pun jarang dilupakan.
Kalimat di atas sebenarnya ditujukan pada diri saya pribadi. Soalnya, sebelum pandemic corona menyerang negara tercinta, saya suka keluar rumah. Entah untuk urursan sekolah maupun urusan pribadi.
Yah, meskipun nggak sering banget sih. Udah gitu, saya jarang banget mikirin me time berkualitas untuk diri sendiri. Nah, pas udah capeknya kebangetan, emosi mulai naik. Akhirnya, saya jadi ngerasain stress sendiri deh. hehehe
Di sini saya bersyukur, ternyata coronavirus tidak selalu memberikan dampak negatif. Selama ada aturan social physical distancing, saya banyak melakukan aktivitas menyenangkan di rumah bersama anak. tentunya seru dan anti bosan.
Ada 9 aktivitas yang saya terapkan bersama anak-anak selama dua bulan ini. Tentunya sangat menarik dan membuat hubungan ibu dan anak semakin dekat. Selain itu, saya merasakan betul di balik aktivitas sederhana tersebut banyak ilmu yang saya ajarkan pada anak. Penasaran ya? Simak, yuk!
1. Memasak Bersama
Freepik.com |
Aktivitas menyenangkan yang pertama kali saya terapkan saat diberlakukan pembelajaran di rumah adalah memasak bersama. Kebetulan jadwal memasak saya dimulai pukul 06.00 wib. Karena biasanya saya harus belanja kebutuhan memasak dulu ke pasar.
Nah, sebagai awalan, saya mengajak anak memasak menu sederhana. Yaitu sayur sop, ayam goreng, dan perkedel. Ketika proses memasak di mulai, sambil mengiris bahan saya mencoba mengajukan beberapa pertanyaan pada si sulung dan bungsu.
"Hayo, ada yang tahu, sayur warna orange ini namanya apa ya? Selain dibuat sayur, bisa nggak dimasak yang lain, Mas?”
"Biasanya si orange jadi makanan favorit kelinci nih. Katanya sih bikin mata sehat! Tahu nggak, kenapa dek?"
"Eh, terus, itu namanya apa ya? kunyit apaan sih? ini bumbu masak yang warnanya suka membekas di tangan, Kak."
"Eh, kak, ayam kenapa harus direbus dulu sebelum di goreng?"
"Terus, kenapa kakak suka ayam digoreng? Mau cerita? Ibu mau dengar dong? plisss!" (Penuh rasa penasaran)
Tanpa disadari pertanyaan-pertanyaan remeh di atas bermanfaat untuk anak. menurut ahli parenting Michele Borba, Ed.D, plus, dikutip dari parents.com, ketika orang tua mengajukan pertanyaan-pertanyaan unik dan menyenangkan untuk dijawab, maka secara tidak langsung membantu supaya pikiran anak tetap terbuka. Daya imajinasi anak dimainkan serta memancing daya pikir anak lebih kreatif.
Tidak hanya itu, melalui kegiatan memasak bersama dan memancing anak dengan pertanyaan bisa meningkatkan bounding sekaligus memberi contoh pada anak akan pentingnya keingintahuan. Tapi ingat, jika anak belum mampu memainkan imajinasinya dengan baik, maka tugas orang tua terus memancingnya dengan pertanyaan yang menyenangkan ya.
Kegiatan yang menyenangkan di rumah salah satunya adalah membaca. Saya seringnya mengajak anak membaca setelah menuntaskan tugas sekolah. Tepatnya, di siang hari. Kadang juga jamnya berubah karena anak lebih memilih bermain atau saya sedang ada aktivitas lain. Seringnya saya lebih fleksibel saja untuk kegiatan membaca ya.
Yang paling penting aktivitas membacanya menyenangkan. Nah, hal ini bisa menjadi cara jitu mengajak anak gemar membaca secara perlahan.
Moms bisa mengawalinya dengan teknik membaca nyaring, kemudian anak diminta juga membaca keras-keras. Sesi selanjutnya seperti mendongeng yang disertai dengan memeragakan suatu adegan dalam buku. Jangan lupa, tanyakan feedback dari cerita yang sudah anak-anak baca ya.
Moms bisa mengawalinya dengan teknik membaca nyaring, kemudian anak diminta juga membaca keras-keras. Sesi selanjutnya seperti mendongeng yang disertai dengan memeragakan suatu adegan dalam buku. Jangan lupa, tanyakan feedback dari cerita yang sudah anak-anak baca ya.
Melakukan eksperimen ilmiah menjadi aktivitas menyenangkan yang sangat disukai si sulung Arya. Dia termasuk anak lelaki yang memiliki rasa penasaran tinggi. Sehingga ketika saya sodorkan buku percobaan ilmiah karya Ika Safitri Ningsih, dia tampak berbinar.
Buku percobaan ilmiah untuk anak yang mudah dipraktikkan di rumah. lengkap dengan gambar dan tahapan percobaan, serta bahan-bahannya sangat mudah dicari. Nah, waktu itu, kami membuat percobaan Roket dari kantung teh. Wah, sulung nampak girang sekali saat berhasil menyalakan roketnya. Penasaran ya?
Baca juga : Berburu Mainan Edukatif di Bebeland
Baca juga : Berburu Mainan Edukatif di Bebeland
4. Menonton Film Favorit
Freepik.com |
Setelah melakukan eksperimen tanpa bosan, aktivitas menyenangkan selanjutnya adalah menonton film favorit. Nah, biasanya saya mengajak Arya dan Khanza menonton keseruan Nusa dan Rara, salah satu kartun islami di bulan Ramadan. Setelah salat subuh, biasanya kami bertiga bersantai di depan TV. Sambil menonton, saya bertanya mengenai alur cerita dari kartun tersebut.
Lagi-lagi dengan meminta anak menceritakan kembali maksud dari apa yang ditonton, menurut ahli parenting bisa mengasah daya pikir untuk berimajinasi ya, Moms.
Aktivitas seru dan bikin ketagihan adalah perawatan wajah bareng anak bungsu, si Khanza. Wah, ini menarik sekali!
Bahkan merawat wajah berdua bersama anak perempuan yang usianya masih 5 tahun ini seringkali membuat saya tertawa terpingkal berkali-kali. Kadang saya menggodanya dengan mencoretkan masker ke wajahnya atau hidung. Kemudian dia manyun.
Tak jarang si khanza juga ngambek. Tapi anehnya, di sini dia justru banyak bertanya kenapa saya memakai masker, kenapa maskernya warnanya bikin takut, kenapa dan kenapa lainnya.
Tak jarang si khanza juga ngambek. Tapi anehnya, di sini dia justru banyak bertanya kenapa saya memakai masker, kenapa maskernya warnanya bikin takut, kenapa dan kenapa lainnya.
Akhirnya, saya dituntut menjadi ibu kreatif dong. Malu banget kalau sampai saya nggak bisa menjawab. Hahaha ... Dan tahu nggak, dari aktivitas sederhana ini, saya semakin dekat dengan Khanza.
Dia lebih nyaman bercerita apa saja. Tanpa disadari komunikasi kami juga semakin hari semakin membaik, lho, setelah sebelumnya saya suka kerepotan menerawang apa sebenarnya yang dia inginkan.
Dia lebih nyaman bercerita apa saja. Tanpa disadari komunikasi kami juga semakin hari semakin membaik, lho, setelah sebelumnya saya suka kerepotan menerawang apa sebenarnya yang dia inginkan.
6. Fairy Juice
Aktivitas unik dan seru ini saya dapatkan dari hasil browsing di internet. Pertama kali membacanya, saya langsung kepo bagaimana caranya bermain. Luar biasa menarik. Khanza tampak antusias melakukan kegiatan menyenangkan di rumah ini. Selain itu, Fairy Juice bisa meningkatkan daya imajinasi si kecil, lho.
Cara bermainnya cukup mudah. Saya dan Khanza bermain di halaman depan rumah. kemudian saya memintanya mencari beberapa jenis barang yang biasanya disukai oleh peri. Seperti mangkuk, daun, bunga, dan tongkat dari kayu. Khanza berlarian ke sana-ke mari.
Nah, ketika telah menemukan barang-barang tersebut, saya meminta Khanza mengumpulkannya dalam satu wadah. Kemudian, saya menuangkan air dan glitter ke dalam mangkuk. Voila,,, hasilnya menakjubkan sekali, lho!
Nah, ketika telah menemukan barang-barang tersebut, saya meminta Khanza mengumpulkannya dalam satu wadah. Kemudian, saya menuangkan air dan glitter ke dalam mangkuk. Voila,,, hasilnya menakjubkan sekali, lho!
Ada yang tak kalah keren melakukan kegiatan yang menyenangkan di rumah dengan mendaur ulang sampah. Contohnya kulit telur dan ampas kelapa. Dua bahan ini adalah sisa makanan, tetapi bisa dimanfaatkan sebagai hiasan dinding yang unik.
Nah, apa yang akan saya lakukan dengan kulit telur? Simak langkah-langkahnya ya:
- Hancurkan kulit telur menjadi beberapa bagian
- Siapkan satu lembar kertas kosong
- Buatlah pola dalam kertas kosong tersebut, misal gambar hewan, bunga, atau lingkaran yang paling mudah
- Oleskan lem pada kulit telur
- Tempelkan kulit telur pada pola yang sudah dibuat di kertas kosong tersebut
Sementara untuk ampas kelapa, langkah pertama adalah mengeringkannya terlebih dahulu dengan dijemur di bawah sinar matahari.
Nah, ketika sudah kering, kami akan menambahkan pewarna makanan. Setelah itu dijemur kembali hingga kering. Selanjutnya, kami akan membuat hiasan dengan menggunakan ampas kelapa yang sudah dikeringkan. Simak caranya ya:
Nah, ketika sudah kering, kami akan menambahkan pewarna makanan. Setelah itu dijemur kembali hingga kering. Selanjutnya, kami akan membuat hiasan dengan menggunakan ampas kelapa yang sudah dikeringkan. Simak caranya ya:
- Buatlah pola dalam kertas kosong kesukaan anak-anak, seperti bentuk bola, persegi, dll
- Oleskan lem pada gambar pola yang sudah dibuat
- Bubuhkan ampas kelapa yang sudah dikeringkan tersebut pada gambar pola
- Lakukan berulang hingga gambar pola membentuk hiasan karya seni
Bagaimana, cukup mudah bukan mendaur ulang barang bekas menjadi aktivitas kreatif di rumah?
Dan ternyata, kegiatan seru daur ulang sampah di rumah ini mengajarkan anak sadar tentang menjaga dan cinta lingkungan, lho.
Kegiatan menyenangkan di rumah selanjutnya adalah jangan takut mengajak anak untuk mengerjakan pekerjaan rumah. Biasanya, orang tua melakukan pekerjaan rumah sendiri, seperti mengepel, mengelap jendela, menyapu, atau mencuci baju.
Nah, tidak salah loh semisal kita mengajak bekerjasama untuk menyapu atau sekadar meminta membereskan kamar tidur mereka sendiri. Kegiatan ini bisa mengajarkan anak untuk mandiri sekaligus memahamkan pada mereka tentang sebuah tanggungjawab.
Baca juga: 3 Kata Ajaib Bekal Pendidikan Karakter Anak
Baca juga: 3 Kata Ajaib Bekal Pendidikan Karakter Anak
Moms juga bisa mengajak anak menggambar bersama untuk melepas jenuh selama di rumah. Kebetulan beberapa hari lalu si adik dan kakak suka menggambar di paint.
Mereka memainkan brush secara perlahan di laptop, sementara saya hanya mengamati dari jauh. Sesekali saya juga bertanya kenapa memilih menggambar rumah, kenapa gunung, dan lainnya.
Mereka memainkan brush secara perlahan di laptop, sementara saya hanya mengamati dari jauh. Sesekali saya juga bertanya kenapa memilih menggambar rumah, kenapa gunung, dan lainnya.
Dan tahukah, Moms, jika aktivitas seru ini dibiasakan bermanfaat merangsang kreativitas dan imajinasi anak, lho.
Beberapa aktivitas menyenangkan di atas tampaknya mudah dilakukan. Selain itu juga memberikan banyak manfaat yang baik untuk proses pertumbuhan dan perkembangan anak. Jangan lupa, jika aktivitas dilakukan secara berulang, maka Moms harus memodifikasi dengan kreatif supaya terasa bervariasi sehingga anak tidak bosan melakukannya berkali-kali, ya. Selamat mencoba.
Beberapa aktivitas di atas juga sudah saya lakukan dirumah, mbak. Memasak dan menggambar itu yang sekarang lagi saya sukai. Bermanfaat banget buat ngisi waktu luang. Proses dan hasilnya bisa bikin bangga. Hehe
BalasHapusYa nonton paling asik, menggambar juga asik sih.. olahraga bersama mungkin. Banyak tugas dari sekolah menjadi kesempatan untuk membangun komunikasi dgn anak-anak ☺️
BalasHapussemua sudah dilakukan ya, tp tetep saja butuh aktivitas keluar runah ya
BalasHapusSudah semua mbak, ada lagi kalo saya ... memperbaiki bacaan salat dan hafalan mereka. Kalau habis maghrib, ngaji. Kalo masih ada waktu ngobrol ringan tentang kajian yg sesuai dengan usia mereka. Nggak dipaksa atau dijadwal khusus sih, ngalir aja
BalasHapusSemua aktivitas itu sudah dijalankan, dong. Tapi tetap, nggak bisa pegang laptop kecuali ibunya libur. Iyalah, laptop aku kekepin nyaris 24 jam sehari, wkwwkkw ...
BalasHapusUntuk anak-anak usia pendidikan dasar, kegiatan tersebut oke banget. Nah, buat yang sudah remaja aku nggak kebayang mereka ngapain aja. Eh, apa malah lebih mudah, ya? Berhubung anak-anakku udah agak gedean, kegiatan mereka ditambahkan dengan hapalan surat, hadits, dan doa. Bagian ini, ibunya yang belajar sama mereka, hahaha ...
Kegiatan di rumah bareng anak memang seru ya Mbak.
BalasHapusSemua kegiatan itu sudah saya lakukan di rumah. Untuk minggu ini, mengantisipasi sudah akan mulai new normal, saya tambahkan kegiatan di luar rumah yaitu bersepeda bersama.
Seru ya, apalagi sudah lama tidak keluar rumah. Hehehe.
Kalau saya masak bersama itu paling seru mbak, menjajal resep demi resel bersama si tengah saya yang sudah diluluskan dari SMA karena pandemi ini. Trus me time, main salon salonan deh, dia maskerin saya, saya maskerin dia , mulai muka di masker, trus rambut juga dimasker.... Pokoknya seru ya mbak, jangan sampai kita stres karena di rumah yang memakan waktu lama seperti ini.
BalasHapusSeru banget nih kegiatannya
BalasHapusAnak-anak pasti suka dan happy di rumah
Saya paling seneng sesi masak di rumah si, pasti seru kalau barengan ponakan krucil2
BalasHapusWoww.. Membaca bareng anak, salah satu aktivitas yang mudah dilakukan selama dirumah aja. Dan manfaatnya banyak banget. Btw, perawatan juga lagi kami lakukan bareng nih mba. Dirumah, bocil pada minta ikutan dandan atau pakai2 segala perawatan. Wkwk
BalasHapus